Puluhan Potensi SAR di Sumbar Ikuti Pelatihan Teknik Pertolongan di Ketinggian

Sakato.co.id – Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang (Basarnas) menggelar pelatihan pertolongan teknik di ketinggian bagi puluhan Potensi SAR di Kota Padang.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang mengatakan, kegiatan pelatihan ini akan berlangsung selama seminggu ke depan, mulai dari tanggal 17 hingga 23 November 2023 dengan muatan materi dan praktek.

banner 1080x788

“Ada sekitar 50 Potensi SAR di Sumatera Barat yang mengikuti pelatihan ini, yakni dari perwakilan Potensi SAR masyarakat, TNI-Polri, Damkar, BPBD, PMI, TRC Semen Padang, MPLH, Dinsos dan Potensi SAR lainnya,” ungkap Abdul Malik, saat pembukaan pelatihan di Padang, Jumat (17/11/2023).

Ia menjelaskan, ada beberapa operasi SAR yang memerlukan kompetensi atau skil dari masing Potensi SAR, dan ini perlu disamakan visi dan misinya dan penanganan penyelamatan dan evakuasi korban.

“Kita ketahui, bahwa Sumatera Barat ini mulai dari sepanjang pantai di Pesisir Selatan hingga Air Bangis, Pasaman Barat merupakan lokasi rentan terhadap gempa dan tsunami, nah bagaimana kita bisa mempersiapkan Potensi SAR dalam menghadapi bencana yang akan datang,” ucapnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, dalam pelatihan nanti, para peserta akan melaksanakan teknik penyelamatan dari ketinggian tersebut yang dilaksanakan prakteknya berpusat pada titik salah satu Shelter yang ada di Kota Padang.

“Kita berharap dengan pelatihan ini, para Potensi SAR dapat menimba ilmu dengan sebaik-baiknya, karena belum semua bisa mendapatkan kesempatan dalam pelatihan ini,” sebutnya.

Kemudian Abdul Malik membeberkan, mereka yang pernah mengikuti pelatihan Potensi SAR ini, merupakan salah satu syarat untuk penerimaan PPPK di bidang Rescue dari MenpanRB.

“Jadi besar harapan kita, untuk pemuda-pemudi di Sumbar, ini menjadi suatu hal yang positif untuk dapat diambil dalam pelatihan ini,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Pusat Pelatihan (Kapuslat) Sumber Daya Manusia (SDM) Pencarian dan Pertolongan Basarnas, Anggit Mulyo Satoto, mengungkapkan bahwa merasa perlu memprioritaskan pelatihan bagi potensi SAR. Agar kemampuan rekan potensi SAR untuk siap menghadapi situasi yang tak nyaman khususnya pertolongan masyarakat.

“Jadi tujuan yang ingin kita capai dalam pelatihan tersebut adalah keterampilan pertolongan di ketinggian bagi para rescuer atau potensi SAR. Seperti contoh mobil masuk ke jurang, rekan potensi SAR ini dilatih bagaimana melakukan teknik evakuasi, baik dari atas ke bawah maupun sebaliknya,” ungkap Anggit.

“Kita ketahui bahwa Sumbar merupakan supermarket bencana, seperti tsunami, gempa, tanah longsor dan lainnya. Oleh sebab itu bagaimana dalam pelatihan ini kita sudah bisa mempersiapkan sejumlah Potensi SAR dalam menghadapi bencana nantinya di bidang Rescue,” kata dia.

(*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *