Junaidi Rison: Tidak Ada Toleransi untuk Narkoba dan Barang Terlarang di Lapas Padang

Sakato.co.id – Dengan mendukung penuh visi dan misi besar pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dalam memberantas peredaran narkotika maupun barang-barang terlarang lainnya, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II. A Padang menjaga kuat integritas dengan menerapkan razia “Halinar” (HP, Pungutan Liar dan Narkoba) di lingkungan Lapas.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas II A Padang, Junaidi Rison, menegaskan hal itu sebagai bentuk komitmen pihaknya untuk memberantas peredaran narkoba.

banner 1080x788

“Kami bertekad untuk memberantas peredaran gelap narkoba di dalam Lapas, sesuai dengan amanah Asta Cita Presiden. Kami terus bersinergi dengan pihak-pihak terkait, terutama BNN dan Polresta, untuk mencegah dan mengatasi potensi peredaran narkoba yang mungkin terjadi,” ungkap Junaidi Rison, dalam keterangan persnya, Selasa (21/1/2025).

“Sebagai langkah konkret, kami telah melakukan berbagai upaya, termasuk razia rutin yang digelar satu hingga dua kali dalam seminggu,” imbuhnya.

Junaidi menyampaikan bahwa dalam empat bulan terakhir, lebih dari 30 kali penggeledahan telah dilakukan di lingkungan Lapas Padang.

“Hasilnya, tidak ditemukan narkoba, meskipun masih ditemukan barang-barang terlarang lainnya. Barang-barang tersebut langsung disita, dan pemeriksaan dilakukan secara menyeluruh,” ucapnya.

Selain itu, Junaidi menyebutkan pentingnya sosialisasi kepada warga binaan terkait penguatan integritas petugas Lapas.

“Setiap pagi, kami menggelar apel untuk memberikan arahan kepada petugas agar tidak terlibat dalam praktik peredaran narkoba atau memberikan fasilitas kepada warga binaan. Jika ada pegawai yang terbukti melanggar, kami tidak akan segan memberikan sanksi tegas,” tegasnya.

Lebih lanjut Junaidi menambahkan, pihaknya mengapresiasi sinergi yang terjalin dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Polresta Padang. Menurutnya, kolaborasi ini sangat penting untuk memutus mata rantai peredaran narkoba yang dikendalikan oleh warga binaan.

“Kami saling bertukar informasi dan terus berkoordinasi untuk memastikan lingkungan Lapas bebas dari narkoba,” tambahnya.

Dengan langkah-langkah yang telah diambil, Junaidi optimistis bahwa Lapas Padang dapat menjadi contoh dalam menjaga integritas dan keamanan, sesuai dengan arahan pemerintah pusat.

“Kami akan terus berkomitmen untuk menciptakan Lapas yang bersih dari narkoba dan barang-barang terlarang lainnya,” kata dia.

(*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *