Sakato.co.id – Gunung Marapi yang berada di wilayah Kabupaten Agam dan Tanah Datar, Sumatera Barat, kembali erupsi pada Senin (25/12/2023) pagi pukul 06.26 WIB. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 12.2 mm dan durasi sementara ini ± 46 detik.
“Tinggi kolom abu teramati ± 800 m di atas puncak (± 3.691 m di atas permukaan laut),” kata Ahmad Rifandi, petugas PVMBG Pos Pengamatan Gunung Api Marapi, di Belakang Balok Bukittinggi.
Menurut Rifandi, kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah utara. Erupsi masih berlangsung saat laporan ini dibuat.
“Saat ini Gunung Marapi berada pada Status Level II (Waspada),” kata Rifandi.
Rekomendasi dari PVMBG untuk masyarakat di sekitar Gunung Api Marapi dan pengunjung/wisatawan adalah tidak diperbolehkan mendaki Gunung Api Marapi pada radius 3Km dari kawah/puncak.
“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan mengikuti arahan dari pihak berwenang,” kata dia.
“Kita akan terus memantau aktivitas Gunung Marapi dan akan memberikan informasi terkini jika ada perkembangan,” imbuhnya.
(*)