Kanwil Kemenag Sumbar Siap Bersinergi dan Gandeng Ormas Islam dalam Membangun Kehidupan Beragama

Sakato.co.id – Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Mahyudin menyatakan komitmen, siap bersinergi dan berkolaborasi dengan Ormas Keagamaan dalam membangun Kehidupan Beragama di Sumatera Barat.

Ungkapan ini disampaikan Kakanwil saat bersilaturrahmi dengan pimpinan Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Islam sekaligus buka puasa bersama, Selasa (18/3/2025) di Ruang Kerja Kakanwil. Silaturrahmi ini dihadiri 30 Pimpinan Ormas Islam di Sumbar.

banner 1080x788

“Ormas Islam ini adalah mitra Kementerian Agama, bahkan mitra yang terdekat dengan Kementerian Agama. Kami tahu bahwa Ormas keagamaan Islam ini memiliki kegiatan dan program-program yang juga ada di kementerian agama. Oleh karena itu hari ini kami mencoba mensinergikan nya,” ungkap Kakanwil.

Silaturrahmi ini lanjut Mahyudin, juga bertujuan untuk lebih mendekatkan Kementerian Agama kepada ormas. Kalau sudah dekat, tentu bisa bersinergi dalam seluruh program yang ada di kementerian Agama dan Ormas Keagamaan.

“Kanwil Kemenag Sumbar akan terus membangun sinergi, kolaborasi dan kebersamaan dengan Ormas Islam dalam membangun Kehidupan beragama. Karena program Ormas sangat sejalan dengan program-program Kementerian Agama,” sebut Mahyudin.

Di hadapan 30 pengurus Ormas Islam, Kakanwil juga mensosialisasikan Asta protas (8 program prioritas) Menteri Agama, Nasarudin Umar. Kakanwil juga berharap dukungan Ormas Islam dalam menjalankan Asta Protas ini agar berjalan maksimal.

“Asta Protas ini, sangat terkait dengan seluruh ormas yang ada. Pendidikan umpamanya, banyak ormas yang punya lembaga pendidikan. Begitu juga dengan pemberdayaan ekonomi umat, kita punya Baznas begitu juga dengan program lain,” katanya.

“Kita berharap pertemuan ini betul akan bisa membantu asta protas ini bisa tercapai dengan semaksimal mungkin,” imbuh Kakanwil.

Asta Protas itu diantaranya, meningkatkan kerukunan dan cinta kemanusiaan, penguatan ekoteologi, layanan keagamaan berdampak, mewujudkan pendidikan unggul, ramah, dan terintegrasi, pemberdayaan pesantren, pemberdayaan ekonomi umt, sukes hai dan digitalisasi tata kelola.

Pertemuan singkat ini juga diwarnai dengan diskusi, dimana, pimpinan Ormas mengusulkan Kementerian Agama menerbitkan regulasi tentang penggunaan handphone bagi pelajar. Karena penggunaan handphone oleh generasi penerus ini sangat berdampak terhadap perilaku.

Hal ini disambut baik oleh Kakanwil, apalagi saat ini penyakit masyarakat, seperti balap liar, tawuran antar pelajar, judi online dan KGBT sudah sangat meresahkan masyarakat. Untuk itu ia mengajak pimpinan Ormas untuk bersama-sama meminimalisir hal itu.

“Kami mengajak Ormas Islam untuk bersama-sama Kementerian Agama memberantas penyakit masyarakat terutama tauran bagi pelajar dan balap liar. Karena ini sudah sangat mengganggu keamanan dan kenyamanan masyarakat,” tutur Mahyudin.

(ril)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *