Jadi Semangat Baru Pelayanan, Dirlantas Polda Sumbar yang Baru Akan Wujudkan “Polantas Rancak Bana”

Sakato.co.id – Tongkat komando Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Barat (Sumbar) kini resmi berada di tangan Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Muhammad Reza Chairul Akbar Sidiq. Pria yang sebelumnya menjabat sebagai Wakapolresta Serang Banten ini dilantik oleh Kapolda Sumbar, Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol) Gatot Tri Suryanta, pada Senin (14/4/2025).

Menginjakkan kaki di Bumi Minangkabau, AKBP Reza langsung menyampaikan komitmennya untuk mewujudkan sosok Polisi Lalu Lintas (Polantas) yang lebih dekat dan melayani masyarakat. Ia menekankan kepada seluruh jajarannya untuk mengedepankan pelayanan yang prima, tulus, dan ikhlas dalam setiap pelaksanaan tugas.

banner 1080x788

“Jangan sampai menyakiti hati masyarakat. Kalaupun kita tidak bisa membantu, setidaknya jangan sampai menyulitkan,” tegas AKBP Reza saat memberikan keterangan pada Rabu (16/4/2025).

Untuk merealisasikan visinya tersebut, AKBP Reza memperkenalkan sebuah tagline yang diharapkan menjadi semangat baru bagi seluruh personel Ditlantas Polda Sumbar, yakni “Polantas Rancak Bana”, yang artinya, seluruh polisi lalu lintas di Sumbar keren-keren dalam bertugas untuk Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas).

“Frasa berbahasa Minang ini, yang berarti ‘Polantas Keren Sekali’, mengandung makna mendalam yang harus dihayati dan diimplementasikan dalam setiap tindakan,” tegasnya.

Lebih lanjut, AKBP Reza mengurai arti dari setiap suku kata dalam tagline tersebut seperti kata:

Ran: Bermakna Polantas di Sumbar harus Role aktif, Aktif, Novatif dalam setiap pelaksanaan tugas.

Cak: Mengandung arti bahwa Polantas Sumbar harus Cakap dalam menyelesaikan berbagai permasalahan lalu lintas secara profesional, proporsional, dan sesuai prosedur.

Ba: Menggambarkan bahwa Polantas Sumbar bertugas untuk Bahagiakan keluarga dan masyarakat melalui pelayanan yang prima, tulus, dan ikhlas.

Na: Merupakan singkatan dari Nawaitu, yang mengingatkan seluruh personel untuk menjadikan tugas yang diemban sebagai ladang amal ibadah.

Lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 2003 ini menegaskan bahwa tagline “Polantas Rancak Bana” bukan sekadar jargon, melainkan sebuah komitmen yang harus tercermin dalam kinerja seluruh jajaran Ditlantas Polda Sumbar.

Instruksikan Jajaran Rangkul Media

Selain fokus pada peningkatan kualitas pelayanan, AKBP Reza juga memberikan instruksi penting terkait sinergi dan kolaborasi dengan berbagai pihak, terutama dengan insan pers. Ia menekankan agar seluruh jajaran Polantas di Sumbar tidak alergi terhadap media.

“Jangan ada alergi sama media. Saya menyadari betul bahwa media adalah pilar keempat demokrasi,” ujarnya.

AKBP Reza meminta seluruh jajarannya untuk menjalin koordinasi dan kolaborasi yang baik dengan para jurnalis. Ia juga membuka diri untuk menerima konfirmasi terkait kinerja anggotanya di Polda maupun Polres jajaran.

“Begitupun, jika ada hal negatif yang dilakukan jajaran saya, baik di Polda maupun Polres se-jajaran, silakan konfirmasi langsung kepada saya,” pungkasnya.

(*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *