Antusias Warga Binaan Ikuti Hapus Tato Gratis di Lapas Suliki

Sakato.co.id – Lembaga Pemasyarakatan Kelas III Suliki di Kabupaten 50 Kota, Sumatera Barat, menggelar kegiatan Hapus Tato yang ke 3 kalinya, dalam rangka memperingati Hari Lahir Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Republik Indonesia ke-78 di Tahun 2023, sekaligus memeriahkan Kemerdekaan Indonesia ke-78 Tahun.

Kegiatan Hapus Tato Gratis disambut antusias oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Suliki, sebanyak 15 orang warga binaan melakukan hapus tato, mereka berkeinginan berubah agar stigma negatif tidak melekat pada dirinya ketika sudah bebas dari lapas nantinya.

banner 1080x788

Mengusung Tema “Hijrah Bareng, Merdeka dari masa kelam” kegiatan ini sebagai komitmen lapas suliki mendukung penuh para warga binaan untuk berhijrah lebih baik lagi.

Kalapas Kelas III Suliki, Kamesworo mengatakan kegiatan ini rutin dilaksanakan khususnya di Lapas Suliki, agar para warga binaan dapat hijrah dari dalam hati maupun secara fisik.

“Hapus tato juga bagian dari program pembinaan yang ada di lapas suliki, membantu proses perubahan warga binaan ke arah yang lebih baik lagi” ucap Kalapas Suliki, Kamesworo, dalam keterangannya, Selasa (1/8/2023).

Kamesworo menjelaskan, hapus Tato dengan menggunakan metode Teknik Laser ini mempermudah proses terangkatnya tinta di dalam kulit.

“Sebelum dilakukan prosesnya, para warga binaan tersebut dilakukan pengecekan kesehatan terlebih dahulu, mulai dari cek tensi dan cek darah setelah sudah sesuai syarat para warga binaan sebelum pengerjaan bagian tato yang akan dihapus dibersihkan dan diberi cream anastesi agar ketika proses laser hapus tato tidak terasa sakit, Tato yang dihapus tidak langsung hilang melainkan harus dilakukan 2 hingga 3 kali,” kata dia.

Sementara itu, salah seorang Warga Binaan di Lapas tersebut, Rio Fernando mengatakan dan mengucap syukur atas kegiatan hapus tato ini, karena ia sudah lama berniat dan baru hari ini terlaksananya.

“Saya sudah punya niat menghapus tato ini semenjak 5 tahun belakangan, dan baru kali ini terlaksananya,” ungkap Rio.

“Dengan setelah hapus tato ini, saya juga berharap akan hijrah lagi setelah menjalani masa hukuman di Lapas Suliki, dan berubah ke arah yang lebih baik lagi,” imbuhnya.

(*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *