Festival Seni Tradisional di Padang Sukses Tarik Penonton
Sakato.co.id – Dinas Pariwisata Sumatera Barat (Sumbar) melalui pokok pikiran Anggota DPRD Sumbar Evi Yandri Rajo Budiman sukses menggelar Festival Seni Tradisional pada Sabtu (28/10/2023) malam di Lapangan KAN Pauh IX, Kuranji, Padang.
Festival yang dimeriahkan Darak Badarak ini menampilkan berbagai seni tradisi minangkabau seperti sipak rago, randai, dan silek.
Kepala Dinas Pariwisata Sumbar Luhur Budianda mengatakan, Festival Seni Tradisional Sumbar Tahun 2023 ini merupakan salah satu rangkaian event yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dalam rangka memeriahkan tahun kunjungan wisatawan ke Sumbar dengan tagline “Visit Beautiful West Sumatra 2023”.
Festival ini bertujuan untuk mempromosikan dan melestarikan seni tradisional Sumatera Barat, serta meningkatkan kunjungan wisatawan ke Sumbar.
“Seni tradisional Sumatera Barat merupakan cerminan dari jiwa dan budaya Sumatera Barat yang kaya. Dalam pertunjukan seni tradisional, kita dapat melihat nilai-nilai yang dipegang teguh oleh masyarakat Sumatera Barat, serta warisan yang akan kita teruskan kepada generasi berikutnya,” kata Budi saat membuka festival seni tradisional.
lebih lanjut, Budi mengatakan, upaya pelestarian seni tradisional juga memiliki dampak ekonomi yang signifikan karena dapat menjadi daya tarik utama bagi wisatawan, menciptakan lapangan pekerjaan bagi seniman lokal, pengrajin, dan pelaku usaha pariwisata.
“Atas nama pemerintah Provinsi Sumatera Barat, saya ingin menekankan komitmen pemerintah daerah dalam melestarikan seni tradisional kita. Festival ini adalah salah satu cara mempromosikan dan merayakan kekayaan budaya kita. Pemerintah Sumatera Barat juga telah dan akan terus berinvestasi dalam pembangunan infrastruktur pariwisata, meningkatkan kompetensi para pelaku seni melalui berbagai pelatihan, serta meningkatkan promosi wisata yang bertanggung jawab untuk memastikan Sumatera Barat tetap menjadi destinasi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan,” imbuhnya.
Anggota DPRD Sumbar, Evi Yandri yang hadir dalam kesempatan itu mengatakan, kegiatan ini untuk melestarikan seni tradisi di tengah perkembangan globalisasi saat ini.
“Jangan sampai seni tradisi kita tak lagi jadi tuan di negeri sendiri. Makanya bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda, kita mengajak generasi muda untuk terus melestarikan seni tradisi ini, tentunya dengan bekerjasama bersama KAN dan Dinas Pariwisata Sumbar,” katanya.
Ia mengatakan, peran pemuda dalam menjaga seni tradisi ini sangat penting sehingga ia berharap generasi muda yang hadir dalam festival ini bisa mengenal dan menjaga dengan baik.
Ketua KAN Pauh IX Kuranji, Suardi Datuak Rajo Bujang mengatakan, ia bersama-sama anak nagari mendukung kegiatan ini.
“Kita sangat mendukung kegiatan yang melestarikan seni tradisi ini, sehingga acara ini sangag bagus dalam mengenalkan dan mengingatkan kembali kepada anak kemenakan kita,” jelasnya.