Sakato.co.id – Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang, Yopi Krislova, mengonfirmasi bahwa seluruh sekolah, mulai dari PAUD hingga SMP di Kota Padang, akan melaksanakan kegiatan belajar mengajar secara daring pada Senin, 1 September 2025.
Kebijakan ini diambil sebagai respons atas rencana aksi demonstrasi atau aksi unjuk rasa besar-besaran yang diprediksi akan berlangsung di beberapa titik di pusat kota.
Kebijakan ini tercantum dalam Surat Edaran Nomor: 400.3/45/Dikbud -Pdg/VIII/2025. Yopi menjelaskan bahwa demonstrasi ini diperkirakan akan menyebabkan kepadatan lalu lintas dan berpotensi mengganggu kenyamanan dan keamanan para siswa.
“Oleh karena itu, langkah meliburkan sekolah dan menggantinya dengan Belajar Dari Rumah (BDR) adalah pilihan terbaik untuk memastikan keselamatan semua pihak,” ungkap Yopi dalam surat edaran tersebut, Minggu (31/8/2025).
Dalam surat edaran tersebut, Yopi Krislova juga memberikan beberapa instruksi penting:
1. Pada hari Senin, tanggal 1 September 2025, seluruh aktivitas pembelajaran di PAUD, SD, dan SMP se-Kota Padang dilaksanakan secara daring (Belajar Dari Rumah/BDR).
2. Kepada seluruh guru agar memastikan kegiatan pembelajaran daring tetap berjalan sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
3. Khusus bagi Siswa SMP, meskipun pembelajaran dilakukan secara daring, tetap berada dalam pengawasan pihak sekolah dan orang tua untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
4. Kepala sekolah diharapkan menyampaikan informasi ini kepada seluruh guru, tenaga kependidikan, peserta didik, dan orang tua/wali murid.
(*)









Komentar