Sakato.co.id – Sebanyak 10 orang warga di Kampung Langgai, Nagari Gantiang Mudiak Utara Surantih, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat dilaporkan hilang tertimbun longsor.
Kepala BPBD Pessel, Doni Gusrizal, ketika dihubungiJumat (8/3) menjelaskan bahwa, akibat hujan deras yang terjadi sejak Kamis menyebabkan banjir dan longsor di beberapa titik.
Hujan deras Kamis (7/3) hingga dini hari di Kabupaten Pesisir Selatan merenggut 10 orang warga di Kampung Langgai Nagari Gantiang Mudiak Utara Surantih, Kecamatan Sutera, tertimbun longsor.
“Curah hujan tinggi ini membuat tanah longsor di Kampung Langgai, Nagari Gantiang Mudiak Utara Surantih. Peristiwa yang terjadi Kamis (7/3) sekitar pukul 23.00 WIB itu, tidak saja membuat 14 unit rumah dan bangunan Masjid Darul Ikhsan tertimbun, tapi juga menimbun 10 orang warga di kampung itu,” katanya.
Dijelaskannya bahwa 10 orang warga yang hilang tertimbun longsor itu di antaranya, Siis 50, perempuan, Isum 25, laki-laki, Fajra 29, laki-laki, Mira 24, perempuan, Hafip 1, laki-laki, Idep 27, laki-laki, Fifi 24, perempuan, Sara 5, perempuan, Batal 56, laki-laki, dan Siir 54, laki-laki.
“Akses jalan untuk menuju Kampung Langgai hingga saat ini masih sulit untuk dilewati, karena terjadi 10 titik longsor,” tegasnya.
Ditambahkannya bahwa dari 10 yang tertimbun longsor itu 1 orang sudah ditemukan dalam kondisi meninggal, dengan kelamin perempuan.
“Namun identitas korban yang ditemukan belum kita ketahui, dan sedang kita lakukan kontak di lapangan,” ucapnya.
Dijelaskan Doni lagi bahwa kemungkinan warga yang tertimbun longsor tersebut bisa lebih dari 10 orang.