Sakato.co.id – Dalam rangka memperingati hari anti Narkoba Internasional, Yayasan Karunia Insani cabang Sumatera Barat (Sumbar) menggelar kegiatan sosialisasi tentang bahaya Narkoba, yang digelar di Kecamatan Lubeg, Kota Padang, Sabtu (15/6/2024).
Imam, staff Yayasan Family Support Grup mengatakan dalam kegiatan ini, para peserta rehabilitasi Narkoba di yayasan itu menampilkan berbagai macam seni berupa seni musik di hadapan tamu yang datang.
Tidak hanya di bidang seni, para peserta rehabilitasi di yayasan ini mendapatkan pengobatan medis serta pembekalan keterampilan lainnya seperti menjahit, memasak, dan banyak lagi.
“Para pecandu narkoba direhabilitasi selama enam bulan di sini, dan dikembalikan kepada keluarga usai direhab. Peran keluarga menjadi sangat penting dalam penyembuhan selanjutnya,” kata dia.
Ia menambahkan, saat ini di Yayasan Karunia Insani cabang Sumbar ini ada sebanyak lebih kurang 23 orang yang menjalani rehab. Diantaranya baru 2 orang lulus dari rehab dan bisa pulang tadi.
Ia tekankan, peran keluarga sangatlah penting nantinya dalam masa penyembuhan peserta rehab usai menjalani rehabilitasi narkoba di yayasan ini.
Sementara itu Safnil, seorang peserta rehabilitasi menjelaskan, berharap anak muda di Indonesia tidak terlibat narkoba seperti dirinya. Selain itu, dalam masa rehab yang diikuti selama enam bulan di yayasan tersebut tidak dipungut biaya alias gratis.
(*)