Sakato.co.id – Tim SAR gabungan kembali melanjutkan pencarian terhadap bocah 10 tahun yang dilaporkan hilang tenggelam di Sungai Barang Kandis, Simpang Kalumpang, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, pada Selasa (15/4/2025) sore kemarin.
Tim gabungan yang terdiri dari BPBD Kota Padang, Basarnas, Damkar, PMI, TNI-Polri, dan relawan terus menyisir sungai aliran Batang Kandis, sejak pukul 07.00 Wib, dan fokus pencarian diarahkan ke titik-titik yang diduga menjadi lokasi korban terseret arus, termasuk di sepanjang aliran Sungai Batang Kandis hingga ke daerah hilir.
Dengan menggunakan perahu karet, alat aqua eye, serta jaring penangkap. Selain itu, penyelaman terbatas juga dilakukan di beberapa titik kedalaman sungai yang memungkinkan.
Kalaksa BPBD Kota Padang, Hendri Zulviton, yang turut memantau langsung di lapangan menyampaikan bahwa kondisi arus sungai cukup deras dan tingkat visibilitas di dalam air rendah, sehingga menjadi tantangan dalam proses pencarian.
“Namun kita tetap berkomitmen untuk terus melakukan upaya maksimal agar korban segera ditemukan. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat sekitar yang turut membantu dan memberikan dukungan,” ujar Hendri.
Sementara itu, keluarga korban tampak masih berada di lokasi pencarian dengan harapan besar agar anak mereka segera ditemukan.
Pencarian dijadwalkan akan dilanjutkan hingga sore hari dengan metode penyisiran manual maupun pemantauan melalui perahu karet dan alat penunjang lainnya.
BPBD Kota Padang kembali menegaskan pentingnya edukasi keselamatan di sekitar sungai kepada anak-anak dan mengimbau orang tua untuk terus mengawasi aktivitas bermain anak, terutama di kawasan berisiko seperti aliran sungai, danau, atau pantai.
(*)
