Sakato.co.id – Lembaga Pelayan Masyarakat (LPM) dan Dompet Dhuafa Singgalang meresmikan armada mobil Layanan Pemulasaraan Jenazah (Barzah) di Komplek Masjid Raya Sumbar, Selasa (19/12/2023).
Selain itu, diadakan Capacity Building bagi Petugas Pemulasaran Jenazah dengan tema “Semangat Membangun Kepedulian, Memuliakan Manusia Sesuai Kaidah Syariat, Kesehatan dan Hukum Negara”.
Moh. Noor Awaluddin Asjhar selaku Kepala LPM Dompet Dhuafa dalam sambutannya mengatakan, program Barzah ini sudah bergulir sejak 2012. Program ini bertujuan untuk memberikan layanan pemulasaraan jenazah yang sesuai dengan syariat Islam, kesehatan, dan hukum negara.
“Di pusat ada 11 mobil armada berbagai ukuran, yang melayani wilayah Jabodetabek. Serta jangkauannya sampai ke Madura hingga Lampung. Diluar Jabodetabek, layanan Barzah ada di Sulawesi Utara, Yogyakarta. Hari ini kita launching di Padang, Sumbar,” tutur Awal.
Amrizal, Ketua Tim Kerja Bina Syariah Kanwil Kemenag Sumbar, dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini sangat penting diadakan khususnya bagi Amil Jenazah di Sumbar.
“Ada beberapa aturan atau kode etik dalam penanganan jenazah. Maka melalui pelatihan ini nantinya akan dibahas berbagai informasi penting, terkait kode etik penyelenggarakan jenazah,” ujar Emrizal.
“Ikuti pelatihan sebaik mungkin, karena pelatihan ini berlandaskan kitab-kitab fiqh, dalil-dalil syari, dan aturan hukum dari pihak DVI Polri, serta dari narasumber profesional lainnya,” pesan Emrizal kepada seluruh peserta yang hadir.
Hadie Bandarian Syah selaku Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Singgalang berharap, Mobil Barzah ini dapat menebar kebaikan membantu masyarakat.
“Kita targetkan bisa memperluas manfaat hingga ke pelosok Sumatera Barat,” kata Hadie.
Pada acara peresmian tersebut, dilakukan juga kegiatan pembagian santunan untuk para petugas pemulasaran jenazah. Acara dihadiri lebih 50 orang perwakilan dari Masjid/Mushalla/Kongsi Kematian wilayah Sumbar.
(*)
