Sakato.co.id – Kepedulian Polri terhadap masyarakat terdampak bencana terus ditunjukkan melalui aksi nyata di lapangan. Personel Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Sumbar melaksanakan kegiatan bakti kesehatan dengan memberikan pelayanan kesehatan dan pengobatan gratis kepada warga di sejumlah titik pengungsian.
Plt. Kabiddokkes Polda Sumbar AKBP dr. Faisal menyampaikan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan sejak pukul 08.00 WIB hingga selesai dengan menyasar 13 posko pengungsian di berbagai wilayah terdampak banjir.
Adapun lokasi pelaksanaan baktikes meliputi:
1. Posko Batu Busuk SD 02 Kapalo Koto (73 orang)
2. Posko Gunung Nago (152 orang)
3. Posko Sungai Lareh (61 orang)
4. Posko Nanggalo (47 orang)
5. Posko Aie Dingin (65 orang)
6. Posko Lumin Park (68 orang)
7. Posko Gurun Laweh (97 orang)
8. Posko Lapai Polresta Padang (75 orang)
9. Posko Jorong Sawah Polres Solok Kota (72 orang)
10. Posko Jorong Baing Polres Padang Panjang (84 orang)
11. Posko Koto Tuo Polresta Bukittinggi (75 orang)
12. Posko Koto Ranah Bayang Polres Pessel (70 orang)
13. Posko Polres Agam (58 orang)
“Total masyarakat yang telah mendapatkan pelayanan kesehatan dalam kegiatan ini sebanyak 997 orang,” ujar AKBP dr. Faisal, dalam keterangan persnya, dikutip dari laman tbnewssumbar.id, Sabtu (6/12/2025).
Ia menjelaskan, keluhan kesehatan yang paling banyak ditangani antara lain demam, batuk, flu, sakit gigi, gatal-gatal, asam lambung, luka ringan, nyeri kaki, diare, hingga hipertensi. Seluruh pasien mendapatkan pemeriksaan medis serta pengobatan secara gratis oleh tim kesehatan Polri.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol. Susmelawati Rosya, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat, khususnya dalam situasi darurat bencana.
“Kegiatan bakti kesehatan ini adalah wujud komitmen Polri untuk hadir membantu masyarakat yang terdampak bencana, tidak hanya dalam aspek pengamanan, tetapi juga pada pelayanan kemanusiaan dan kesehatan,” ujar Kabid Humas.
Ia juga menambahkan bahwa Polda Sumbar akan terus bersinergi dengan seluruh stakeholder, baik pemerintah daerah, TNI, maupun relawan dalam percepatan penanganan pascabencana.
“Kami berharap pelayanan kesehatan ini dapat membantu meringankan beban masyarakat serta mencegah timbulnya penyakit di lokasi pengungsian,” tutupnya.
(*)





Komentar