Sakato.co.id – Sesosok mayat laki-laki ditemukan mengapung di Sungai Koto Tuo, Kelurahan Koto Panjang Ikur Koto, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Jumat (22/12/2023) pagi sekitar pukul 09.30 WIB.
Kasi Humas Polresta Padang, IPDA Yanti Delfina menjelaskan, mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh Dasman Samik (40), seorang buruh pencari pasir dan batu di sungai tersebut. Dasman yang sedang bekerja di sungai tersebut melihat sesuatu yang mencurigakan di dalam air. Saat didekati, ternyata benda tersebut adalah mayat manusia.
Dasman kemudian berteriak minta tolong. Teriakannya didengar oleh Farni Hidayat (54), seorang warga setempat. Farni kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada Joni Torang Hasibuan (53), ketua RW setempat.
Joni kemudian menghubungi Bhabinkamtibmas Kelurahan Koto Panjang Ikur Koto, Aiptu Jhoni Putra SH. Usai dipastikan bahwa temuan tersebut adalah mayat manusia, kejadian tersebut dilaporkan ke Polsek Koto Tangah.
Kapolsek Koto Tangah, AKP Afrino SH MH, bersama personelnya langsung mendatangi lokasi kejadian. Basarnas juga dilibatkan untuk melakukan evakuasi mayat.
“Saat evakuasi dilakukan, seorang laki-laki yang mengaku sebagai adik korban, Ridwan (24), tiba di lokasi. Ridwan mengaku mengetahui kejadian tersebut melalui media sosial Instagram,” ungkap Yanti.
Menurut Ridwan, lanjut IPDA Yanti, korban bernama Melki Febrimadani (32), warga Batusangkar, Kabupaten Tanah Datar. Korban terakhir kali terlihat pada Kamis (21/12/2023) malam. Korban diketahui mengalami depresi dan memiliki suatu penyakit.
“Setelah evakuasi selesai, mayat korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Padang untuk dilakukan visum luar. Pihak keluarga korban menolak dilakukan visum dalam. Keluarga korban menerima kematian korban dengan ikhlas,” kata dia.
“Dan jenazah korban direncanakan akan dimakamkan di kampung halamannya di Batusangkar,” imbuhnya.
(*)
