Sakato.co.id – Sejak kejadian awal letusan Gunung Marapi yang berada di kawasan Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar pada Minggu (3/12/2023) lalu hingga hari ini Jumat (8/12/2023) hingga pukul 12.00 Wib, sudah terjadi 72 kali letusan Gunung Marapi.
Hal tersebut diketahui dari pantauan alat seismograf dari Pos Pengamatan Gunung Api Marapi, di Bukittinggi, Jumat siang (8/12/2023).
Petugas Pos Pengamatan Gunung Api Marapi Ahmad Rifandi mengatakan, hingga siang ini sudah terjadi letusan gunung Marapi sebanyak 72 kali.
“Dan hari ini saja sudah terjadi sebanyak 5 kali letusan dengan Amplitudo : 4.4-30 mm dan durasi : 29-101 detik dengan ketinggian kolom abu erupsi 350-400 meter,” ungkapnya.
“Saat letusan Gunung Marapi hari ini, juga terjadi 1 kali Vulkanik Dalam, dengan Amplitudo : 30.4 mm, S-p: 0.55 detik, Durasi : 11 detik,” imbuhya.
Lebih ia mengimbau Masyarakat di sekitar Gunung Api Marapi dan pengunjung/wisatawan tidak diperbolehkan mendaki Gunung Api Marapi pada radius 3 Km dari kawah/puncak.
“Saat ini Marapi masih berstatus Waspada Level II,” kata dia.
(*)