Sakato.co.id – Hingga pukul 21.10 WIB, Selasa (5/12/2023), Tim SAR gabungan telah berhasil mengevakuasi 17 korban akibat erupsi Gunung Marapi di Sumatera Barat.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang (Basarnas), Abdul Malik mengatakan 17 korban telah berhasil dievakuasi dari puncak Marapi, dan sudah diserahkan ke pihak DVI Polda Sumbar di Rumah Sakit Achmad Muktar, Bukittinggi untuk dilakukan identifikasi jenazah.
Untuk saat ini Tim Sar gabungan masih mencari 1 korban lagi yang terdampak akibat erupsi Gunung Marapi.
“Saat ini masih dilakukan proses evakuasi terhadap 1 korban lagi, dan 1 korban lagi belum ditemukan, dan operasi SAR kita lanjutkan besok, karena cuaca terjadi hujan lebat dan tidak memungkinkan untuk dilakukan evakuasi,” kata dia.
Diketahui dari data yang ada, pendaki Gunung Marapi yang berada di daerah teritorial Kabupaten Agam dan Tanah Datar saat kejadian pada Minggu (3/12/2023) tercatat jumlah pendaki sebanyak 75 orang.
“Korban selamat ada 52 orang, korban meninggal yang sudah dievakuasi ada sebanyak 22 orang, dan Korban yang belum ditemukan tinggal 1 orang,” imbuhnya.
(*)