BRI Cabang Payakumbuh Salurkan Bantuan Darurat ke Dua Kecamatan Terdampak Longsor di Kabupaten 50 Kota

Sakato.co.id – Bencana alam yang melanda Kabupaten 50 Kota akibat curah hujan tinggi, dengan dampak banjir dan longsor di Kecamatan Gunuang Omeh dan Kecamatan Bukik Barisan, memicu aksi cepat dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Payakumbuh.

Melalui program BRI Peduli Tanggap Bencana, bantuan darurat langsung disalurkan pada Sabtu (1/12/2025) untuk meringankan beban warga terdampak.

Penyerahan bantuan dilakukan langsung oleh Pemimpin Cabang BRI Payakumbuh, Riandi Rinaldi Tabrani, dan diterima oleh Wakil Bupati Lima Puluh Kota, Ahlul Badrito Resha.

Bantuan yang diserahkan BRI berfokus pada kebutuhan pokok dan perlengkapan dasar keluarga, antara lain:

Kebutuhan Pokok: Mie instan, sarden, telur, minyak goreng, air minum dalam kemasan, kopi, teh, dan gula.

Perlengkapan Dasar: Tikar, terpal, popok bayi, dan makanan bayi.

Pemimpin Cabang BRI Payakumbuh, Riandi Rinaldi Tabrani, berharap bantuan ini dapat meringankan beban warga dan membantu pemenuhan kebutuhan dasar mereka di masa sulit.

“Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban warga serta membantu mereka memenuhi kebutuhan dasar sembari menunggu kondisi kembali pulih,” ujar Riandi.

Ia juga menegaskan bahwa aksi ini adalah bentuk nyata solidaritas perusahaan.

“Nilainya mungkin tidak sebanding dengan kerugian yang dialami, namun ini bentuk nyata solidaritas kami sebagai bagian dari keluarga besar bangsa,” tambahnya.

Wakil Bupati Lima Puluh Kota, Ahlul Badrito Resha, menyampaikan apresiasi tinggi terhadap langkah cepat BRI dalam membantu penanganan bencana.

“Kita berharap bantuan ini tepat sasaran dan diterima oleh warga yang benar-benar membutuhkan. Semoga kebersamaan dalam menghadapi ujian ini terus terjaga,” katanya.

Melalui sinergi antara pemerintah daerah dan dunia usaha seperti BRI, penanganan bencana diharapkan dapat berjalan lebih efektif dan memberikan harapan baru bagi warga untuk segera bangkit dari dampak longsor dan banjir yang melanda wilayah tersebut.

(*)

 

Komentar