Sakato.co.id – Sudah dua pekan berlalu sejak bencana alam dahsyat melanda tiga provinsi di Sumatera (Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat) menyisakan luka dan kerugian material yang meluluhlantakkan. Selama masa tanggap darurat yang diperpanjang, gelombang solidaritas dan kepedulian terus mengalir deras, khususnya bagi korban di sejumlah kabupaten dan kota di Sumatera Barat (Sumbar).
Berbagai bentuk bantuan, mulai dari paket sembako, air mineral dan air bersih, selimut, kasur, hingga perlengkapan vital untuk membersihkan endapan lumpur (gerobak, cangkul, sekop), membanjiri wilayah terdampak.
Salah satu organisasi yang menunjukkan aksi nyata adalah Afiliasi Penukaran Valuta Asing (APVA) Indonesia. Dipimpin oleh Datuk Amat Tantoso, organisasi ini bergerak cepat menyalurkan bantuan kemanusiaan ke Kota Padang dan Kabupaten Padang Pariaman.
Selama dua hari berturut-turut, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) APVA Indonesia menggelontorkan bantuan ke sejumlah wilayah Padang dan Padang Pariaman, dengan fokus menyasar titik-titik yang luput dari pantauan bantuan utama.
Bantuan logistik yang terkumpul dari anggota DPP APVA se-Indonesia tersebut cukup signifikan: sedikitnya satu ton beras, puluhan dus mi instan dan air mineral, serta ratusan tikar kasur dan makanan ringan diserahkan langsung kepada masyarakat korban bencana.
“Alhamdulillah, di hari pertama ini kami salurkan seratusan paket sembako, mi instan, air mineral, dan tikar kasur kepada korban bencana Sumbar. Bantuan dari DPP APVA Indonesia ini kita distribusikan di tiga lokasi terdampak yang cukup parah,” terang Darmali, Ketua APVA Sumbar, saat menyerahkan bantuan.
Pada malam harinya, puluhan paket sembako, mi instan, dan air mineral juga diserahkan langsung ke Posko Utama tanggap darurat di Palanta Rumah Dinas Wali Kota Padang, memperkuat dukungan logistik di pusat koordinasi.
Tak berhenti pada logistik, pengurus APVA Sumbar juga menyadari pentingnya fase pemulihan. Pada Senin (8/12/2025), mereka menyalurkan sejumlah peralatan kerja berupa gerobak, cangkul, sekop, keranjang, tikar kasur, selimut, dan puluhan dus air mineral ke Kantor Palang Merah Indonesia (PMI) Sumbar.
Bantuan peralatan yang sangat dibutuhkan untuk proses pembersihan sedimen lumpur ini diserahkan langsung oleh Ketua APVA Sumbar, Darmali, dan diterima oleh Aristo Munandar, Ketua PMI Sumbar.
“Kami menyambut baik dan berterima kasih kepada APVA Indonesia yang telah menyerahkan sejumlah unit perlengkapan untuk masyarakat dan relawan di lapangan. Insyaallah, hari ini juga langsung kita distribusikan ke lokasi bencana dan bisa digunakan,” ujar Aristo Munandar, yang juga mantan Bupati Agam dua periode, mengapresiasi bantuan tersebut.
Merespons sambutan tersebut, Darmali menyatakan akan terus menggalang dukungan. Ia berjanji akan berupaya mengajak anggota APVA dari provinsi lain, khususnya Provinsi Bali, untuk kembali berdonasi membantu korban bencana di Sumatera.
Sebelumnya, APVA Indonesia dan Sumbar juga telah menyalurkan bantuan berupa uang tunai kepada anggotanya yang rumahnya hanyut terseret banjir bandang pada Kamis pagi (24/11). Langkah ini menegaskan komitmen APVA tidak hanya kepada masyarakat umum, tetapi juga solidaritas internal organisasi.
(*)
Komentar