Jika Diberi Dukungan, Politisi PDI Perjuangan Refianos Siap Bertarung di Pilkada Padang

Sakato.co.id – Politisi PDI Perjuangan Refianos menyatakan siap ikut kontestasi Pilwako Padang jika diminta oleh masyarakat.

Menurutnya setiap warga berhak memilih dan dipilih termasuk untuk Pilkada Padang yang bakal dihelat beberapa bulan mendatang.

“Insya Allah Saya Siap apabila dicalonkan dan diberi amanah oleh Warga Kota Padang untuk menjadi Bakal Calon Wakil Walikota Padang mendampingi Bakal Calon Walikota Padang yang berkenan meminta saya dalam mewujudkan Kota Padang,” ujar Refianos kepada sakato.co.id, Senin (25/3/2024).

Dengan membawa tagline “Padang Menuju Kota Modern dan Madani“, Refianos mengatakan saat ini sudah waktunya ada progress yang signifikan dengan mengidamkan Kota Padang menjadi Kota Modern dengan berusaha menciptakan kesejahteraan bagi warga.

Dia menjelaskan, Kota Modern yang dimaksud dimulai dengan semua warga Kota menjadi penggerak kehidupan, apapun profesi dan latar belakangnya.

Semua warga kota, imbuhnya, senantiasa “berevolusi” dalam kreasinya dari waktu ke waktu atau mengkreasikan diri secara terus menerus, kemudian ruang publik menjadi identik dengan pusat pusat ekonomi atau bisnis district.

“Dengan demikian tidak akan ada lagi pengangguran dan kemiskinan di kota Padang dan Kota Padang akan menjadi kota cerdas (smart cities). Intinya dimana ada kemauan disitu ada jalannya,” ujar kader PDI Perjuangan yang sudah pernah ditugasi belajar di Sekolah Partai DPP PDI Perjuangan itu.

Alumni Fakultas Hukum Unand ini mengutip ayat Alquran surat Ar-Rad ayat 11, yang artinya “Sesunguhnya Allah tidak akan merubah suatu kaum apabila mereka tidak mengubah keadaan mereka sendiri”.

Menurutnya, jika Kota Padang ingin menjadi kota Modern Nan Madani, harus ada upaya signifikan untuk mewujudkannya.

Selain sudah saatnya Kota Padang menuju menjadi Kota Modern, jelasnya, seperti yang telah dijalankan oleh pemimpin terdahulu, hal ini perlu diefktifkan kembali. Karena Warga Kota Padang mempunyai karekterisktik yakni kehidupan toleransi, tolong menolong, menjunjung tinggi etika dan norma-norma kemasyarakatan yang telah disepakati bersama.

“Diantara hal – hal sederhana dalam pencapaian idealnya masyarakat kota madani adalah, setiap orang menghormati orang yang lebih tua, taat dan patuh terhadap aturan dan hukum yang berlaku, menghormati perbedaan sosial, suku, agama maupun ras, tidak membeda-bedakan serta tidak mengganggap rendah orang lain,” ujar Pimpinan Kantor Advokat dan Konsultan Hukum HRA &Rekan ini.

Refianos juga menyoroti permasalahan yang dihadapi oleh Kota Padang saat ini. Diantaranya Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang masih relatif kecil. dugaan masih tergantung kepada Dana AlokasiUmum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK) dan dana provinsi.

“Permasalahan ekonomi kemasyarakatan yang diduga terjadi kenaikan, masalah pendidikan, masalah kesehatan dan berbagai masalah sosial lainnya. Itu harus diatasi,” tegasnya.

Akibat PAD relatif kecil, imbuhnya, Pemerintah Daerah tidak dapat berbuat banyak untuk mengatasi hal tersebut.

“Saya mencoba dari sekarang menyiapkan draf (konsep) untuk dijadikan program kerja yang nantinya apabila diberi amanah oleh masyarakat dan didukung oleh partai politik khususnya PDI Perjuangan dan partai poolitik lainnya. Dukungan dan doa restu tersebut akan menjadi penyemangat bagi saya untuk mempersiapkan diri lahir dan batin untuk memajukan Kota Padang,” jelasnya.

(*)

Komentar